• Jln. RI. Dt. Sinaro Panjang No.1-6 Komplek Muhammadiyah Kauman Kota Padang Panjang.

  • Telp / Fax(0752) 82612
    082174437882

  • Email fkipumsb@yahoo.com

Milad Ke-27 SMAN 2 Padang Panjang, Kepala UPT PPB UM Sumatera Barat Sumbangkan Buku “Speaking Through Debate: Cara Keren Terampil Berbicara Berbahasa Inggris” Terbitan UMSB Press

FKIP UM Sumatera Barat – Kepala UPT Pusat Pengembangan Bahasa (PPB) Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat, Efri Yoni Baikoeni, MA (Dosen Pendidikan Bahasa Inggris UM Sumatera Barat )hadiri peringatan Milad ke-27 SMAN 2 Padang Panjang yang jatuh pada Selasa (4/2). Milad ke-27 SMAN 2 Padang Panjang kali ini dimeriahkan dengan SMANDA Festival Competition (FANDFEC) ke-5 yang diisi dengan berbagai lomba, pertandingan dan pertujukan seni.

Kepala SMAN 2 Padang Panjang, Dra. Yurnilis mengungkapkan, ajang Festival tahun ini mengusung tema “Creative Mind, Infinite Possibilities”. Lomba yang dilaksanakan mencakup basket, solo song, tenis meja, fun math, seminar, Debat Soshum, story telling dan puisi. Sedangkan penyelenggaraan Debat Soshum (Sosial dan Humaniora) telah dilaksanakan pada 3 Februari lalu dengan mempertemukan 12 tim debat dari berbagai SLTA se-Sumatera Barat.

Sementara Efri Yoni Baikoeni, MA yang juga hadir sebagai salah satu juri dalam Debat Soshum menyampaikan bahwa debat tersebut menggunakan sistem “Asian Parliamentary Debate”. Sistem ini biasa digunakan dalam berbagai debat antar sekolah, universitas, hingga umum sekalipun. Sistem debat lainnya seperti “British Parliamentary” dan “Australian Parliamentary” dan lain-lain.

Dosen UM Sumatera Barat dan juga Tenaga Ahli Bupati Agam ini memaparkan, dalam aturan “Asian Parliamentary Debate” ini, kontes diikuti 2 tim yang dikenal Tim Pro atau “Government” dan Tim Kontra atau “Opposition”. Tim Pro merupakan  yang mendukung atau setuju terhadap mosi sebaliknya, sedangkan Tim Kontra merupakan tim yang menentang atau tidak setuju terhadap mosi yang diperdebatkan. Masing-masing tim beranggotakan tiga orang dengan komposisi Pembicara 1, Pembicara 2 serta Pembicara 3.

Lebih lanjut dijelaskan beliau, debat kali ini mengangkat tema “Meningkatkan Sosial Respect Dan Kecakapan Penggunaan Teknologi Informasi Bagi Generasi Muda”. Terdapat sebanyak sepuluh mosi yang digunakan pada babak penyisihan, yakni pertama, Keluarga memiliki peran lebih besar dibandingkan sekolah dalam membentuk kesadaran sosial dan tanggung jawab digital generasi muda. Kedua, Platform media sosial bertanggung jawab atas kesehatan mental generasi muda yang terdampak oleh konten negative dan ketiga, Globalisasi digital lebih banyak merusak budaya lokal dalam kehidupan generasi muda.

Kemudian Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah efektif meningkatkan prestasi belajar siswa. Kelima, teknologi atau media berperan penting dalam membentuk opini masyarakat terhadap LGBT, keenam, Apatis terhadap masalah sosial merupakan sikap yang tidak bermoral. Ketujuh, Sekolah mengizinkan siswa untuk membawa smartphone ke dalam kelas ketika sedang belajar atau ulangan.

Selanjutnya kedelapan, Hukuman sosial di media digital lebih efektif dibandingkan sanksi hukum dalam menaikkan perilaku criminal generasi muda. Ke Sembilan, Normalisasi budaya flexing di media sosial menghambat terbentuknya sosial respect di kalangan generasi muda, dan dan terakhir, Influencer media sosial harus bertanggung jawab secara hukum atas dampak negatif kontennya terhadap generasi muda.

Setelah melalui serangkaian sesi kontes tutur beliau, debat akhirnya berhasil memilih 5 tim terbaik untuk maju ke babak final yaitu Tim SMAN 1 Sumbar, SMAN 2 Sumbar, SMAN Batipuh dan SMAN Sawah Lunto. Dalam pertarungan babak final, ditetapkan tiga tim pemenang yaitu Tim SMAN 1 Sumbar (Juara 1), Tim SMAN 2 Sumbar (Juara 2) dan Tim SMAN Batipuh (Juara 3). Debat juga memilih Pembicara Terbaik atau “The  Best Speaker” yang dimenangkan oleh Marisya dari SMAN Batipuh.

Tidak hanya itu, pada kesempatan tersebut beliau juga menyerahkan sumbangan buku karyanya sebagai panduan kegiatan debat untuk Perpustakaan SMAN 2 Padang Panjang berjudul “Speaking Through Debate: Cara Keren Terampil Berbicara Berbahasa Inggris”, terbitan UMSB Press.

Sementara pembagian hadiah dilaksanakan pada acara puncak Milad ke-27 SMAN 2 Padang Panjang tanggal 4 Februari 2025, yang dihadiri  oleh Pj. Wali Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si. dan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Sumbar Erick Hamdani, S.E Datuak Ambasa. Diikuti pula oleh Kepala OPD, camat, lurah, Ketua Komite, alumni, serta tamu undangan lainnya.

SHARE KE: